bidikcamera.com, MUBA – Kabupaten Musi Banyuasin merupakan salah satu dari dua Kabupaten diadakannya Pelaksanaan Program Penguatan Pemerintah dan Pembangunan Desa (P3PD) subkomponen 2B yang berfokus pada Peningkatan Kapasitas dan Sistem Akuntabilitas Sosial dari Direktorat Jendral Pembangunan Desa dan Pedesaan yang menyelenggarakan Bimbingan Teknis Desa Inklusif bertempat di Hotel Gambo pada Rabu (08/12/21).
Kegiatan Bimtek Desa Inklusif untuk di Sumsel ada dua Kabupaten yang mendapatkannya, yaitu Kabupaten Musi Banyuasin dan Kabupaten Ogan Ilir, untuk di Muba sendiri diikuti oleh 8 desa dari Kades, KPM dan KPMD.
Kepala dinas PMD H. Richard Chahyadi AP.M.Si dalam sambutan pada acara pembukaan Bimtek Desa Inklusif diantaranya mengatakan Bimtek ini sangat strategis sebagai langkah awal dalam menjalankan konsep Desa Inklusif secara terpadu dan lebih terstruktur sebagai upaya membangun fondasi sistem partisipasi Pembanguan Desa yang lebih berkeadilan dan mensejahterakan.
“Dalam kegiatan Bimtek Desa Inklusif seluruhnya ada 80 kabupaten di seluruh Indonesia, untuk di Sumsel yang mendapatkan kabupaten Muba dan Kabupaten Ogan Ilir,” ungkapnya.
“Hal ini tentu saja bentuk komitmen strategis yang di bangun diantaranya adalah kehadiran kita semua dalam rangka mempersiapkan penerapan Desa Inklusif melalui bimbingan teknis sebagai pembekala kita semua dalam menjalankan Desa Inklusif sebagaimana yang kita harapkan,” lanjutnya.
“Bimtek Desa Inklusif sangat penting di lakukan, artinya para pelaku di desa tidak terbatas pada pengetahuan bacaan namun langsung dapat mempraktekan secara lebih tehnis dan iprasional mengenai pengembangan desa Inklusif yang ideal diterapkan,” jelas Rhicard. (bc)