bidikcamera.com, MUBA – Setelah selesai mengikuti Pelatihan SDGs beberapa waktu lalu, Tim relawan dan Pemdes Lubuk Harjo Kecamatan Banyung Lincir Kabupaten Musi Banyuasin, langsung membentuk tim relawan pendataan dan kemudian langsung bekerja mendata pada penduduk desa yang hasilnya pada tanggal (14/06/21) diadakan Musyawarah Khusus (Musdesus) Pendataan SDGs Desa Lubuk Harjo.
Musyawarah Khusus yang di laksanakan oleh BPD dan Pemdes serta relawan untuk menentukan hasil Pendataan SDGs yang di hadiri oleh Anggota BPD, LPM, KPM, Pokja SDGs, Babinkamtibmas, perwakilan Camat Banyung Lincir, PDT, Tomas, Toko Pemuda dan Ketua Pokja SDGs sekaligus melaporkan serta menyerahkan hasil dari pendataan.
Rapat ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Lubuk Harjo, Khamdi dan ketua BPD yang dalam kesempatannya mengungkapkan, kepada Pokja Relawan Pendataan SDGs bahwa pendataan yang akan dilaksanakan ini, merupakan kegiatan yang telah diatur dalam peraturan Menteri Desa PDTT RI nomor 13 tahun 2020 tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2021.
“Pendataan SDGs ini bertujuan untuk Mendukung Program Prioritas Nasional, dan Hasilnya akan menjadi basis penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa dan anggaran pendapatan belanja desa untuk perencanaan tahun 2022 yang akan datang,” ungkap Khamdi.
Ada beberapa kuisioner pendataan yang harus di isi oleh Pokja pendata nantinya diantaranya: Survey Desa, Survey RT, Survey Keluarga dan Survey Individu. Semua kuisioner survey tersebut diisi oleh pendata dengan menggunakan aplikasi berbasis android.
”Kita telah menyelesaikan Penyampaian secara Manual Rekapitulasi oleh Relawan Pendata. Maka dari itu, diharapkan Pendataan Pemutakhiran Data SDGs Desa Lubuk Harjo dapat tertuntaskan dengan baik dan tidak ada yang terlewatkan, karena kita telah menyelesaikan penyampaian secara manual rekapitulasi oleh relawan pendataan,” jelasnya. (bc)