bidikcamera.com, MUBA – Pemdes Mandala Sari Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin mengirimkan kader-kader desanya untuk mengikuti Pelatihan Pengelolahan Pangan dan Gizi Untuk Penguatan Ketahanan Pangan Nabati dan Hewani untuk Pencegahan Stunting dengan menggunaan Dana Desa tahun 2025, dengan peserta sebanyak 20 orang yang diselenggarakan dimulai pada Jum’at (15/05/25) bertempat di Desa Bandar Agung, dengan narasumber dari dinas PMD, dinas Ketahanan pangan, dinas TPHP, dinas Perikanan, dinsa Kesehatan, Dinas Koperasi UMKM Muba, Polres Muba, Kejari Muba, Inspektorat Muba dari dari pihak Kecamatan.
Pelatihan Pengolahan pangan dan gizi nabati dan hewani adalah pelatihan yang memberikan pemahaman tentang strategi dan praktik terbaik dalam memastikan ketersediaan pangan yang aman, bergizi dan cukup bagi masyarakat serta meningkatkan ekonomi masyarakat desa untuk pencegahan stunting.
Pemerintah Desa Mandala Sari dalam tahun anggaran 2025 memprioritaskan program unggulannya dibidang ketahanan pangan nabati dan hewani dengan mengirimkan para kader-kader desanya mengikuti pelatihan yang nantinya dapat diterapkan kepada masyarakat dalam pencegahan stunting, dengan mengadakan pelatihan peningkatan produktivitas hasil pertanian, peternakan bagi kelompok tani dan Gapoktan juga masyarakat umum yang dibiayai dari Anggaran Dana Desa tahun 2025.
Kades Mandala Sari Eko Wahyudi berharap dengan adanya pelatihan dapat mengoptimalisasi peningkatan ketahanan pangan dengan hasil pertanian akan tercapai didesa, “pelatihan ini kami laksanakan agar para kader-kader desa dan masyarakat petani di Desa Mandala Sari dapat lebih memahami lagi konsep ketahanan pangan, pertanian serta peternakan yang dapat menguntungkan dan meningkatan ekonomi masyarakat”.
“Dengan pelatihan ini para kader-kader dan masyarakat yang mengikuti lebih memahami lagi tatacara pertanian, peternakan yang baik dengan target pencapaian hasil panen yang melimpah, untuk meningkat secara otomatis ini akan berpengaruh terhadap ekonomi masyarakat sebagai ketahan pangan di desa kami”, ungkap Kades.
Dalam kesempatan kegiatan pelatihan ini para narasumber membeberkan konsep-konsep pedoman ketahanan pangan di desa, “program ketahanan pangan merupakan prioritas pembangunan pemerintah pusat, pertanian itu tidak hanya di area pesawahan, akan tetapi lahan pekarangan juga dapat dijadikan lahan kebun yang dapat menghasilkan, dan ini akan sedikit banyak membantu ketahanan pangan bagi masyarakat”, ungkap Eko. (bc)